Rabu, 13 Juni 2012
Buku seni Vespa Indonesia diluncurkan di Zurich
London,(ANTARA News) - Buku yang berjudul "Der Vespa Kult in Indonesien" karya Donald W. Nueburger, warga negara Swiss yang selama delapan terakhir bermukim di Bali, diluncurkan di Zurich.
Hujan dan angin kencang melanda kota Zurich tidak menurangi antusias masyarakat datang ke toko pakaian "BIG" di Bahnhofstrasse mengikuti acara peluncuran buku tentang vespa, ujar Pensosbud KBRI Bern M. Budiman Wiriakusumah kepada ANTARA London, Selasa.
Donald W. Nueburger yang jeli melihat kreatifitas penggemar Vespa di Indonesia, yang membuat karya seni dari Vespa tua yang usang , timbulah pemikiran untuk mengabadikannya ke dalam buku dengan lebih dari 300 foto.
Selama kurang lebih selama empat tahun berkeliling Indonesia untuk melakukan dokumentasi baik berupa pembuatan foto maupun mewawancarai penggemar Vespa Indonesia yang memodifikasi vespa lama atau bekas menjadi sebuah karya seni.
Donald juga behasil memberikan semangat kepada mereka untuk menghasilkan sebuah karya seni yang dapat dijual dengan harga yang lumayan mahal dan mengekspornya ke Swiss.
"Saya sangat kagum dengan kretifitas anak muda Indonesia! Bayangkan mereka dapat menciptakan karya seni dari sebuah barang yang notabene tidak mempunyai nilai dan akhirnya menjadi sebuah karya seni yang banyak diminati masyarakat Swiss dan Eropa," ujar Donald.
Duta Besar RI untuk Konfederasi Swiss dan Keharyapatihan Liechtenstein, Djoko Susilo merasa bangga dengan diluncurkannya buku karya Donald W. Neuburger.
Dalam kesempatan itu pula Dubes Djoko Susilo mengundang Donald untuk dapat memamerkan karya seni ini di Bern sekaligus memperkenalkan bukunya di Ibukota Swiss: Bern dalam perayaan peringatan Hari Proklamasi RI di bulan Agustus mendatang.
(ZG)
Hujan dan angin kencang melanda kota Zurich tidak menurangi antusias masyarakat datang ke toko pakaian "BIG" di Bahnhofstrasse mengikuti acara peluncuran buku tentang vespa, ujar Pensosbud KBRI Bern M. Budiman Wiriakusumah kepada ANTARA London, Selasa.
Donald W. Nueburger yang jeli melihat kreatifitas penggemar Vespa di Indonesia, yang membuat karya seni dari Vespa tua yang usang , timbulah pemikiran untuk mengabadikannya ke dalam buku dengan lebih dari 300 foto.
Selama kurang lebih selama empat tahun berkeliling Indonesia untuk melakukan dokumentasi baik berupa pembuatan foto maupun mewawancarai penggemar Vespa Indonesia yang memodifikasi vespa lama atau bekas menjadi sebuah karya seni.
Donald juga behasil memberikan semangat kepada mereka untuk menghasilkan sebuah karya seni yang dapat dijual dengan harga yang lumayan mahal dan mengekspornya ke Swiss.
"Saya sangat kagum dengan kretifitas anak muda Indonesia! Bayangkan mereka dapat menciptakan karya seni dari sebuah barang yang notabene tidak mempunyai nilai dan akhirnya menjadi sebuah karya seni yang banyak diminati masyarakat Swiss dan Eropa," ujar Donald.
Duta Besar RI untuk Konfederasi Swiss dan Keharyapatihan Liechtenstein, Djoko Susilo merasa bangga dengan diluncurkannya buku karya Donald W. Neuburger.
Dalam kesempatan itu pula Dubes Djoko Susilo mengundang Donald untuk dapat memamerkan karya seni ini di Bern sekaligus memperkenalkan bukunya di Ibukota Swiss: Bern dalam perayaan peringatan Hari Proklamasi RI di bulan Agustus mendatang.
(ZG)
Archives
-
▼
2012
(292)
-
▼
Juni
(143)
-
▼
Jun 13
(17)
- Mobil Dua Roda yang Bisa Jaga Keseimbangan
- Ciri-ciri Pegawai yang Tidak Disukai Bos
- Lima Tanda Anda Akan Dipecat
- Tujuh Kebiasaan Istri yang Membuat Suami Kesal
- 10 Hal yang Diinginkan Pria dari Pasangannya
- 5 Hal yang Tak Bisa Diubah dari Pria
- 10 Tipe Pria yang dihindari Wanita
- Prometheus (2012)
- Zyrex Cruiser LW5825
- LG Optimus L7
- PlayStation Vita
- Buku seni Vespa Indonesia diluncurkan di Zurich
- Pianis Muda Indonesia Ukir Rekor Dunia di Sydney O...
- 8 Hotel dengan Tarif Puluhan Juta Per Malam Di Ind...
- Tarsius tumpara, Primata Imut asli INDONESIA yang ...
- Si Cacing dan Kotorannya The Series
- Sepatu Dahlan
-
▼
Jun 13
(17)
-
▼
Juni
(143)