Senin, 01 Agustus 2011

Alasan Semut Berhenti saat ketemu Semut Lainnya



Saat semut satu bertemu dengan semut lainnya sebenarnya semut itu sedang berpapasan layaknya manusia. Semut yang beradu kepala saat itu juga mereka sebenarnya sedang berkomunikasi antar sesama. Seorang peneliti atau ilmuwan yang bernama Theodore Christian Schneirla di Universitas New York City pernah mengadakan percobaan terhadap semut-semut yang saling berkomunikasi dengan mengambil seekor semut yang diambil lalu ditaruh ke tempat yang berisi makanan.
Lalu semut lainnya ditaruh dalam tempat yang berisikan musuh semut. Kemudian semut-semut ini di amati tingkah laku serta saat semut-semut itu berpapasan dengan semut-semut lainnya di jalan saat berkomunikasi.

Dari penelitian itu Schneirla menyebutkan bahwa bahwa zat kimia yang dikeluarkan dari makanan ataupun dari musuh semut menempel pada semut itu. Jadi, ketika bertemu dengan semut temannya, semut ini akan saling menyapa (bersentuhan). Nah, dengan saling menyapa inilah zat kimia dari semut akan memberi tahu temannya (melalui antena di kepala semut) apakah di lingkungan sekitarnya ada makanan atau ada musuh.

Nah... jadi pertanyaan tentang Alasan Semut Berhenti Ketika Bertemu Semut Lainnya ? telah terjawab kesimpulannya adalah ketika semut bertemu dengan semut lainnya semut-semut ini melakukan interaksi dengan saling beradu antena yang ada di kepalanya memperingatkan semut-semut lainnya apakah ada kawan atau lawan. Bagaimana pendapat anda ?



sumber : kaskus.us

Google Plus Sosial Network Terbaru Google Inc



Google Plus – Google+ 1 Button. 
Jika Anda sedang login ke akun Gmail, dan Anda melakukan pencarian di raja mesin pencari ini, pasti Anda melihat tandaGooole +1 (Google Plus One Button). Ini merupakan salah satu cara Google Plus untuk melakukan pemanasan dengan menebar Google +1 button pada pencarian google. Apa ituGoogle+ (Google Plus)?.

Google Plus (Google +) adalah jejaring sosial baru yang diluncurkan oleh Google Inc. hal ini dilakukan untuk mengikis dominasi Facebook yang sangat berjaya di dunia jejaring sosial dalam beberapa tahun ini. Misi utama Google+, sebagaimana informasi yang duniabaca.com dapatkan adalah untuk menjatuhkan Facebook yang menyatakan bahwa pengguna mereka hingga sekarang ini mencapai kurang lebih 700 juta pengguna di dunia. Benarkan demikian?
Google+ dirancang  dengan berbagai fitur-fitur Google Plus yang sangat menakjubkan dan bahkan fitur yang ada di Google+ belum di miliki oleh Facebook. Berikut adalah beberapa kelebihan dari Google Plus.
Pastinya BerIntegrasi dengan Layanan Google.
Mempunyai Manajemen Teman Yang Lebih Baik.
Lebih Gampang Menemukan Hal Untuk Dibagi.
Pengguna Dapat Mengambil Kembali Data-datanya seiap saat.
Melabelkan Foto Lebih Baik.
Fitur Obrolan Grup Yang Mantap.
Aman Berbagi Konten.
Google Lebih Baik Mengurusi Data Pribadi.

Untuk anggota Goole+ sementara waktu ini masih dibatasi lewat invitation saja atauGoogle Plus Invite. Jika sebelumnya google juga pernah melempar produk baru seperti Google Wave dan Google Buzz tetapi kurang banyak peminatnya. Jika Anda ingin mencobanya, Anda bisa Daftar Google Plus di plus.google.com. Atau Anda ingin tahu siapa saja yang sudah menggunakannya? silakan lihat Komunitas Google Plus

Olahraga yang bikin pintar!!

Tidak semua jenis olah raga dapat mencerdaskan otak, namun beberapa exercise seperti aerobik dan lari dapat merangsang untuk tumbuhnya sel-sel otak baru. Wah bukan hanya internet yang bermanfaat bagi otak bikin awet muda.

Selain belajar dan makan makanan bergizi, olahraga juga ternyata membuat otak lebih cerdas. Itulah kesimpulan yang ditarik beberapa peneliti dari Taiwan dan Amerika. Tapi olahraga seperti apa yang membuat otak encer?

Peneliti dari National Cheng Kung University, Taiwan membandingkan olahraga lari di treadmill dan lari dalam labirin air pada tikus percobaan. Setelah dilihat di bawah mikroskop, otak tikus yang berlari dengan treadmil lebih banyak yang aktif ketimbang tikus berlari dalam labirin. Tapi tikus yang berlari dalam labirin memiliki satu bagian otak yang lebih aktif yaitu bagian kognitif.

"Hal itu menunjukkan bahwa beda jenis olahraga memicu perubahan neuroplastisitas yang berbeda pula," ujar Chauying J. Jen, profesor physiology yang memimpin studi tersebut, seperti dilansir New York Times, Kamis (17/9/2009).

Sepuluh tahun yang lalu, peneliti dari Salk Institute in California mempublikasikan bahwa olahraga akan menstimulasi dan menciptakan sel-sel baru di otak yang memungkinkan seseorang lebih cerdas. Tapi olahraga seperti apa yang bisa berefek seperti itu? apakah aerobik, angkat beban, lari, berenang atau apa?

Studi lainnya yang dimuat dalam American College of Sports Medicine menganalisis kemampuan memori 21 mahasiswa University of Illinois dengan membandingkan olahraga lari, aerobik dan angkat beban selama 30 menit. Responden diminta mengingat beberapa kata sebelum dan sesudah olahraga.

Dari tes tersebut diketahuilah bahwa olahraga lari paling banyak mengaktifkan sel-sel di otak dibanding kedua jenis olahraga lainnya. Mengapa? Peneliti mengatakan hal itu karena sel-sel tubuh yang diaktifkan dengan olahraga akan mentransfer zat-zat molekul atau growth factors yang membuat saraf-saraf baru dan jaringan di otak. (detik.com)

"Seseorang butuh aliran darah yang cepat untuk mentransfer zat pengaktif otak tersebut dan olahraga seperti lari, bersepeda atau berenang membuat aliran darah lebih cepat sehingga growth factor sampai ke otak dan membuat seseorang memiliki kemampuan kognitif yang lebih baik sedangkan olahraga angkat beban hanya akan mentransfer growth factors sampai ke otot saja," ujar Henriette van Praag, seorang investigator dari Laboratory of Neurosciences at the National Institute on Agin.



Kesimpulannya perbanyak olahraga lari, berenang atau aerobik kalau ingin pintar.


sumber : kaskus.us

Archives

Facebook